Langsung ke konten utama

Unggulan

10 Makanan Ini Ternyata Mengandung Unsur 'Mematikan'

Manusia adalah salah satu dari beberapa makhluk di Bumi  yang memiliki kemampuan untuk mengabaikan naluri dasar untuk bertahan hidup. Misalnya saja para  skydivers  yang meloncat dari pesawat, pelari ultramaraton di gurun, orang-orang hidup pada tempat gravitasi minim, dan mencoba membuat rekor dunia dengan menahan napas di dalam air. Menguji batas-batas tersebut mungkin membuat manusia merasa menyatu dengan alam atau bahkan demi menggali potensi di dalam diri. Terutama jika kegiatan tersebut memacu adrenalin seperti melompat dari ketinggian atau bahkan memakan panganan yang aneh atau berbahaya. Untuk para penggemar pemacu adrenalin lewat makanan, mereka biasanya mencicipi panganan ekstrem dan cenderung berbahaya. Misalnya saja sate ular, sop buaya, atau kalajengking goreng yang terkenal di Thailand. Namun, tahukah Anda, ternyata panganan yang dekat dengan kita juga mengandung zat-zat berbahaya. Seperti yang dikutip dari  Foxnews.com , Senin (14/3/2016), berikut adalah dafta

Tipe Anak yang Rentan Alami Penyakit Jantung

penyakit jantung atau diabetes tipe dua amat rentan memiliki masalah dengan kolesterol di usia dewasa.


Satu dari tiga anak yang berasal dari keluarga pemilik riwayat
Sehingga besar kemungkinan mereka juga akan mengidap penyakit yang sama yaitu diabetes, jantung, hingga stroke. Temuan ini terlihat dari penelitian yang dilakukan oleh Institut Nasional untuk Kesehatan Masyarakat dan Lingkungan di Belanda.

Dalam penelitian kami, sepertiga dari anak-anak memiliki riwayat keluarga yang kuat akan diabetes diketahui memiliki kadar kolesterol total dan rasio yang lebih tinggi dari kolesterol total HDL. Berbeda dengan anak-anak yang berasal dari keluarga bukan pemilik riwayat penyakit berbahaya tersebut," kata pimpinan penelitian, Nina Berentzen, dikutip dari Times of India, Rabu (1/6/2016).
Sebanyak 1.374 anak yang terdiri dari 704 perempuan, dan 670 laki-laki berusia 12 tahun dilibatkan dalam penelitian ini. Mereka merupakan anak-anak yang berasal dari keluarga positif diabetes

Setelah mengukur faktor risiko dari diabetes seperti BMI, lingkar pinggang, tekanan darah, dan kontrol gula darah, diketahui bahwa anak yang tergolong sehat sekali pun tetap berisiko terkena diabetes. .

Komentar

Postingan Populer